Sabtu, 11 Desember 2010

Selidikalah aku ya Allah
2 Korintus 4 : 5 – 12

Pemberitaan Injil merupakan tuga setiap orang percaya. Fokus utama dalam pemberitaan, seharusnya  adalah Yesus (Firman Allah yang hidup). Namun sayang, kadang kala masih kita jumpai adanya orang-orang yang terjebak dalam pemberitaan yang berfokus pada diri mereka. Mencari nama, mencari banyaknya jumlah anggota serta popularitas diri adalah salah satu ciri keterjebakan mereka dalam pemberitaan yang kurang tepat.
Melalui Firman Tuhan dalam 2 Korintus 4 : 5 – 12, kita diingatkan oleh Rasul Paulus, bahwa kita harus selalu waspada dan waskitha terhadap bahaya di atas. Paulus mengatakan bahwa kita hanyalah bejana yang rapuh, yang mudah pecah oleh berbagai goncangan dan benturan dalam kehidupan ini.
Namun di sisi lain, Paulus juga mengingatkan kita, bahwa Yesus Kristus (Firman hidup) telah memberikan kekuatan kepada kita masing-masing. Kekuatan itu hanya dapat kita pertahankan selama kita memiliki hubungan yang erat dengan-Nya; selama kita benar-benar mau bersandar kepada kekuatan-Nya saja. Dengan kebersandaran kita kepada Allah, maka akan semakin nyata kekuatan yang melimpah-limpah yang berasal dari Allah, bukan dari kita sendiri.
Oleh karena itu, kita perlu mempersilakan Allah untuk terus menerus menyelidiki hati dan pikiran kita, agar niat kita dalam pemberitaan itu terus menerus dimurnikan oleh-Nya. Kalau hal ini kita lakukan, maka niscaya nama Tuhan akan senantiasa dimuliakan dalam tiap pemberitaan yang kita lakukan. Amin.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar